Danterakhir membahas tentang Analisis Kerentanan Bangunan Gedung dalam Menghadapi Bencana Tsunami di Kecamatan Kuta Alam Banda Aceh. Published: 2021-01-05 Artikel Jurnal Dialog Penanggulangan Bencana (p-ISSN: 2087-636X) diterbitkan oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana.
December 17, 2021 Good Morning! Kali ini, sebuah percakapan bahasa inggris 2 orang tentang bencana alam dan terjemahannya akan kami tuliskan. Di dalamnya, terdapat percakapan 2 orang tentang bencana banjir dalam bahasa inggris serta dialog tentang bencana alam tsunami. Jadi, pada dialog bahasa inggris 2 orang tentang bencana alam ini, tokohnya akan membahas pengalaman tidak menyenangkan ketika 2 jenis bencana alam terjadi. Yaitu ketika terjadi tsunami dan banjir. Contoh dialognya dapat kamu baca di bawah ini. Baca Juga Dialog Bahasa Inggris 2 Orang Tentang Hewan Langka Contoh Percakapan Madi My goodness, how are you? Are you fine? I hear the waterās starting to rise again at Anyer Beach, isnāt it? [Sayangku, bagaimana kabarmu? Apa sekarang kamu baik-baik saja? Aku dengar, di pantai anyer airnya mulai pasang lagi, ya?] Gea I am good. Yeah, the ocean waveās high, but thereās no sign of a tsunami. Hopefully, nothing will happen. [Kabarku baik-baik saja, kok. Iya, kak. Air laut sedang pasang, tapi tidak ada tanda-tanda terjadi tsunami. Semoga memang tidalk akan terjadi apa-apa.] Madi Yeah. I was afraid of the tsunami in Anyer a few years ago. What happened then was very scary. Fortunately, you are all right. [Aku takut akan kejadian tsunami di Anyer beberapa tahun lalu. Kejadiannya sangat menyeramkan sekali. Untungnya kamu tidak apa-apa. Gea God still wants to see me alive. I thought I was going to die on the spot when I saw the very high waves attacking me in front of the spring. [Tuhan masih mau lihat aku Hidup. Aku pikir aku akan meninggal saat itu juga ketika melihat sendiri di depan mata air ombak yang sangat tinggi menyerang.] Madi I canāt imagine how scary what happened then was, Gea. It must be frightening. [Aku tidak bisa membayangkan bagaimana menyeramkannya kejadian saat itu, Gea. Pasti sangat menyeramkan.] Gea Yeah. I saw people panicking and running at that time. Many still had time to escape to higher ground, but many ran out of time to be swept away by the current. [Iya. Saat itu, aku lihat sendiri bagaimana orang-orang saat itu ketakutan panik berlari. Banyak yang sempat melarikan diri ke tempat yang lebih tinggi, namun banyak juga yang tidak sempat hingga terseret arus.] Madi That must have been very difficult for the survivors left behind. [Pasti sangat sulit bagi para korban yang ditinggalkan.] Gea True. Anyway, how is it there? Now itās the rainy season, itās going to be very prone to flooding. [Iya. Oh iya, bagaimana keadaan disana? Sekarang kan musim hujan, pasti akan rawan sekali banjir.] Madi Thereās been a lot of rain in the last few weeks. But fortunately, there was no flooding. I hope this year will not have a flood like last year. [Beberapa minggu ini hujannya sedang deras sekali disini. Tapi untungnya tidak ada banjir. Aku harap tahun ini tidak akan banjir lagi seperti tahun lalu.] Gea I hope so. [Ku harap begitu.] Penutup Itulah satu contoh dialogbahasa inggris 2 orang tentang bencana alam yang dapat kami tuliskan. Kamu bisa latihan dengan menuliskan contoh percakapan tentang bencana alam versi kamu sendiri ya.
Masyarakatakan terfokus pengetahuan tentang bencana alam yang terhadap objek yang telah diberikan tentang sesuai dengan situasi sebenarnya, metode bagaimana penanggulangan ketika simulasi juga dapat mengembangkan bencana Tsunami terjadi, sehingga kreativitas masyarakat dalam menghadapi masyarakat akan belajar bagaimana cara suatu bencana alam
Dear Readers, Tsunami bahasa Jepang ę“„ę³¢; tsu = pelabuhan, nami = gelombang, secara harafiah berarti āombak besar di pelabuhanā adalah perpindahan badan air yang disebakan oleh perubahan permukaan laut secara vertikal dengan tiba-tiba. Dampak negatif yang diakibatkan tsunami adalah merusak apa saja yang dilaluinya. Bangunan, tumbuh-tumbuhan, dan mengakibatkan korban jiwa manusia serta menyebabkan genangan, pencemaran air asin lahan pertanian, tanah, dan air bersih. Apakah kalian masih ingan bencana Tsunami yang terjadi di Aceh pada tahun 2004 silam? Dan baru-baru ini Tsunami memporak porandakan Palu. Tidak sedikit korban jiwa dari bencana itu. Sebelum membaca artikel ini, marilah kita hening sejenak sebagai bentuk rasa empati kita terhadap para korban bencana Tsunami terutama di Palu. Pray for Palu. ā Artikel hari ini berisi tentang Explanation Text About Tsunami Lengkap dengan Terjemahan dan Pembahasan Materi. Temukan materi terkait penjelasan di bawah ini! Explanation Text About Tsunami Lengkap dengan Terjemahan dan Pembahasan MateriExplanation TextTSUNAMITerjemahanPembahasan Materi Explanation Text TSUNAMI Tsunami is a natural disaster caused by the increasing waves of the sea to land with a high swiftness as the consequence of the quake which is centred under the ocean. The quake can be caused by land erosion, sifted plate, an erupted volcano as well as a meteoroid that falls in the ocean. Tsunami usually happens if the size of the earthquake exceeds until 7 on the Richter scale. This tsunami is quite dangerous, mainly for those who live around the beach. With great force, it will sweep out whatever around it. From all causes of the tsunami, the earthquake is the major cause. An earthquake on the bottom of the sea gives rise to an affliction of the seawater that caused by the change of the profile of the ocean floor that generally occurs because of a tectonic earthquake and perpendicular vertical ground motion with the surface of the seawater or earth surface. If the movements of the ground are horizontal on the surface of the sea, there will not happen tsunami. Even though the movement of the ground is horizontal, but the energy of the earthquake is big, and it can cause the collapse of cliffs/hill on the sea automatically in which the movement is perpendicular to the surface of the sea. Although there is no earthquake that hits the land directly which results vertical movement, the condition of a cliff and hill in the sea has been unstable and because of the force of gravity and ocean currents that led to landslides, it causes the tsunami. Earthquake causes perpendicular layers motion of the earth. As a result, the sea bottom is suddenly up and down, so that the balance of seawater was disturbed on it, similarly with cosmic objects or meteors that fall from above. If the size of a meteor or landslide is quite big, megatsunami can happen with hundreds of meters high. Vertical movement of the earth crust because of a volcanic eruption, an earthquake, the avalanche or a meteor falling to earth can cause the sea floor becomes up or down suddenly, therefore, it disturbs the balance of water on it. This makes the occurrence of energy flow of seawater on the beach become large waves so that tsunami happens. Billows can spread to all directions. The energy which conceives in the wave of the tsunami is fixed on the function of the altitude. The height of waves in the sea is only about 1 meter. Thus, the rate of a wave cannot be felt by a ship that was in the middle of the sea. When it approaches the coast, the speed of the tsunami of decline until about 30 miles per hour, but its height has increased to reach tens of meters. When it reaches the coast, tsunami enters the land until hundreds of meters, even kilometres. The victim of the tsunami is not a little. The casualties are hit by sluggish water flow and material that carried away by the tsunami. Besides the victim, the tsunami also has a negative impact on the building, herbs, and pollution on agricultural land, and water. Terjemahan TSUNAMI Tsunami adalah bencana alam yang disebabkan oleh meningkatnya gelombang laut ke darat dengan kecepatan tinggi sebagai konsekuensi dari gempa yang berpusat di bawah laut. Gempa itu dapat disebabkan oleh erosi tanah, pergerakan lempengan, gunung api meletus serta Meteoroid yang jatuh di laut. Tsunami biasanya terjadi jika ukuran gempa melebihi 7 skala Richter. Tsunami ini cukup berbahaya, terutama bagi mereka yang tinggal di sekitar pantai. Dengan kekuatan besar, itu akan menyapu apapun di sekitarnya. Dari semua penyebab Tsunami, gempa merupakan penyebab paling besar. Gempa bumi di dasar laut menimbulkan pergerakan air laut yang disebabkan oleh perubahan profil dasar laut yang umumnya terjadi karena gempa tektonik dan tegak lurus vertikal. Jika pergerakan tanah horisontal di permukaan laut, maka tidak akan terjadi tsunami. Meskipun terjadi pergerakan tanah secara horizontal, tetapi energi dari gempa tersebut begitu besar dan hal itu dapat menyebabkan rusaknya bukit atau tebing di dalam laut yang secara otomatis menyebabkan pergerakan di permukaan laut tersebut. Meskipun tidak ada gempa yang secara langsung menyebabkan pergerakan vertical, kondisi tebing atau bukit di dalam laut menjadi tidak etabil karena tekanan gravitasi dan hal itu menyebabkan tsunami. Gempa menyebabkan gerakan lapisan bumi secara tegak lurus. Akibatnya, dasar laut tiba-tiba naik dan turun, sehingga keseimbangan air laut terganggu di atasnya, sama dengan benda-benda kosmik atau meteor yang jatuh dari atas. Jika ukuran meteor atau longsor ini cukup besar, megatsunami dapat terjadi dengan ratusan meter. Pergerakan vertikal kerak bumi karena letusan gunung berapi, gempa bumi, longsor atau meteor jatuh ke bumi dapat menyebabkan dasar laut menjadi naik atau turun tiba-tiba oleh karena itu dapat mengganggu keseimbangan air di atasnya. Ini membuat terjadinya aliran energi air laut di pantai menjadi ombak besar sehingga Tsunami dapat terjadi. Pemecah dapat menyebar ke segala arah. Ketinggian gelombang di laut hanya sekitar 1 meter. Dengan demikian, laju gelombang tidak dapat dirasakan oleh kapal yang berada di tengah laut. Ketika mendekati pantai, kecepatan tsunami penurunan sampai sekitar 30 mil per jam, namun tingginya meningkat mencapai puluhan meter. Saat mencapai pantai, tsunami memasuki tanah sampai ratusan meter, bahkan kilometer. Korban tsunami tidak sedikit. Para korban banyak yang terkena aliran air lamban dan bahan yang terbawa oleh tsunami. Selain korban, Tsunami pula memiliki dampak negatif pada bangunan, tumbuhan, serta polusi lahan pertanian, serta air. Pembahasan Materi Temukan Pembasahan Materi tentang Explanation Text di sini Semoga artikel ini dapat menambah referensi kalian khususnya tentang Explanation Text.
Bencanaterjadi sebagai akibat dua gempa yang terjadi kurang dari 24 jam pada lokasi yang relatif berdekatan. Pada hari Rabu 30 September terjadi gempa berkekuatan 7,6 pada Skala Richter dengan pusat gempa (episentrum) 57 km di barat daya Kota Pariaman (00,84 LS 99,65 BT) pada kedalaman (hiposentrum) 71 km. Pada hari Kamis 1 Oktober terjadi lagi gempa kedua dengan kekuatan 6,8 Skala Richter
Jumat, 5 Maret 2021 1021 WIB Luhut Binsar Panjaitan. TEMPO/M Taufan Rengganis Iklan Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan memberikan enam arahan dan rekomendasi terkait penanggulangan bencana gempa bumi serta kiat menghadapi potensi ancaman pertama adalah mengimplementasikan penanggulangan bencana yang diatur dalam Peraturan Presiden Perpres Nomor 93 Tahun 2019. Luhut juga meminta peningkatan ketahanan pada Perpres Nomor 18 Tahun 2020 tentang RPJMN 2020-2024, serta peningkatan kolaborasi kementerian lembaga dan pemerintah daerah dalam penanganan bencana.āImplementasi Perpres ini menjadi sangat penting. Kerja sama di antara kita semua antara K/L itu betul-betul saya tekankan harus bisa jalan,ā kata dia dalam keterangannya, Jumat, 5 Maret Juga Luhut Turun Tangan Tangani Pelabuhan Kulonprogo yang Tak Selesai Sejak 2004Saran kedua adalah penguatan jaringan komunikasi dan informasi modern hingga tradisional yang mengacu pada kearifan lokal harus dijalankan secara sistematis, intensif dan berkelanjutan hingga tingkat kabupaten kota dengan potensi rawan bencana tsunami tingkat melihat peran Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika atau BMKG dan BNPB sudah berjalan dengan baik dan beriringan bersama pemerintah daerah. Karena itu, dia meminta agar kolaborasi tersebut terus dilanjutkan. āSaya senang bahwa BMKG dan juga dengan BNPB sudah kerja bahu membahu dengan Pemdanya. Tapi ini terus kita exercise tidak boleh lupa,ā kata dia. 12 Selanjutnya Artikel Terkait Top 3 Tekno Berita Hari Ini Profil Sam Altman, Panel Surya Blue Bird, Cuaca 2 jam lalu Luhut Pakai Mandor Bule di Proyek IKN, Ekonom Banyak Tenaga Lokal yang Kompeten dan Berkualitas 4 jam lalu 3 Alasan Luhut Bakal Persulit Pembelian Kendaraan Berbasis BBM 8 jam lalu Prakiraan Cuaca BMKG Hujan, Gelombang Tinggi, Banjir Pesisir, Siaga Bengkulu 18 jam lalu Top 3 Tekno Berita Hari Ini Info Cuaca, BMKG, Geofoam di Tol Cisumdawu 1 hari lalu Luhut Pakai Mandor Bule di Proyek IKN, Apa Saja Tugasnya? 1 hari lalu Rekomendasi Artikel Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini. Video Pilihan Top 3 Tekno Berita Hari Ini Profil Sam Altman, Panel Surya Blue Bird, Cuaca 2 jam lalu Top 3 Tekno Berita Hari Ini Profil Sam Altman, Panel Surya Blue Bird, Cuaca Topik tentang profil Sam Altman, Co-Founder dan CEO dari OpenAI yang membuat aplikasi ChatGPT, menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini. Luhut Pakai Mandor Bule di Proyek IKN, Ekonom Banyak Tenaga Lokal yang Kompeten dan Berkualitas 4 jam lalu Luhut Pakai Mandor Bule di Proyek IKN, Ekonom Banyak Tenaga Lokal yang Kompeten dan Berkualitas Direktur Celios Bhima Yudhistira mengkritik langkah Menteri Luhut menggunakan tenaga asing sebagai mandor di proyek Ibu Kota Nusantara IKN. 3 Alasan Luhut Bakal Persulit Pembelian Kendaraan Berbasis BBM 8 jam lalu 3 Alasan Luhut Bakal Persulit Pembelian Kendaraan Berbasis BBM alasan Luhut bakal persulit pembelian kendaraan berbasis BBM, antara lain implementasi kebijakan kendaraan listrik dan perbaiki kualitas udara di Jaka Prakiraan Cuaca BMKG Hujan, Gelombang Tinggi, Banjir Pesisir, Siaga Bengkulu 18 jam lalu Prakiraan Cuaca BMKG Hujan, Gelombang Tinggi, Banjir Pesisir, Siaga Bengkulu Hujan disertai petir diperkirakan terjadi di Banjarmasin dan Bandar Lampung. Top 3 Tekno Berita Hari Ini Info Cuaca, BMKG, Geofoam di Tol Cisumdawu 1 hari lalu Top 3 Tekno Berita Hari Ini Info Cuaca, BMKG, Geofoam di Tol Cisumdawu Top 3 Tekno Berita Hari Ini, Selasa 13 Juni 2023, terdiri dari prakiraan cuaca BMKG sebagai yang terpopuler. Luhut Pakai Mandor Bule di Proyek IKN, Apa Saja Tugasnya? 1 hari lalu Luhut Pakai Mandor Bule di Proyek IKN, Apa Saja Tugasnya? Menteri Luhut Pandjaitan menjelaskan alasan memilih orang asing atau bule untuk bertindak sebagai pengawas proyek di IKN. Apa saja tugas para bule itu Luhut Soal Pembangunan Ekosistem Kendaraan Listrik Gak Bisa Selesai dengan Satu Presiden 1 hari lalu Luhut Soal Pembangunan Ekosistem Kendaraan Listrik Gak Bisa Selesai dengan Satu Presiden Menteri Luhut menyebutkan pembangunan ekosistem kendaraan listrik atau electric vehicle EV butuh waktu yang tak singkat. Bahlil Curhat Anggaran BKM Kecil tapi Target Investasi Tinggi, Ini Kata Ekonom 1 hari lalu Bahlil Curhat Anggaran BKM Kecil tapi Target Investasi Tinggi, Ini Kata Ekonom Direktur Celios, Bhima Yudhistira, merespons keluhan Menteri Bahlil Lahadalia soal target investasi pada 2024 yang naik menjadi Rp triliun dari target investasi 2023 Rp triliun. Staf Luhut Gelagapan Dicecar Kuasa Hukum Haris Azhar Hingga Menengok ke Jaksa Penuntut Umum 1 hari lalu Staf Luhut Gelagapan Dicecar Kuasa Hukum Haris Azhar Hingga Menengok ke Jaksa Penuntut Umum Staf Luhut Pandjaitan, Singgih Widiyastono gelagapan saat ditanya soal perbedaan keterangan antara di sidang dan BAP soal kerugian materiil. Nomor Haris Azhar Dibacakan di Persidangan, Banyak Nomor Asing Kirim Pesan Prasangka Buruk 1 hari lalu Nomor Haris Azhar Dibacakan di Persidangan, Banyak Nomor Asing Kirim Pesan Prasangka Buruk Hingga kemarin, Haris Azhar mengatakan masih banyak nomor yang tidak familiar mengirim pernyataan yang tidak bersahabat ke ponselnya.
VonKleist memandang bencana alam dengan penuh rasa syukur dan optimistik. Baginya yang terpenting adalah tetap hidup dan bernafas adalah anugerah yang sesungguhnya. Jauh sebelum era naskah, cerita-cerita lisan dalam berbagai genre di berbagai belahan dunia sudah bercerita tentang manusia di tengah-tengah bencana.
Berkomunikasi dengan berbagai macam orang dari seluruh penjuru dunia saat ini sudah dapat dilakukan dengan sangat mudah. Di era global ini, sebagian besar komunikasi antarbangsa dilakukan dengan menggunakan bahasa Inggris. Oleh karena itu, penting sekali untuk memiliki kemampuan berbahasa Inggris agar dapat berkomunikasi dengan lancar. Akan tetapi, beberapa orang seringkali menganggap bahwa bahasa Inggris merupakan bahasa yang sulit untuk dipelajari. Meski begitu, biasanya anggapan tersebut datang karena kurang sering melihat bagaimana cara untuk menggunakan bahasa Inggris secara langsung. Salah satu hal yang dapat dilakukan adalah dengan melihat contoh dialog mengenai suatu tema. Kali ini, akan diperlihatkan beberapa contoh dialog singkat antara dua orang yang membicarakan tentang bencana alam. Tentunya, bencana alam merupakan fenomena global yang sewaktu-waktu pasti akan muncul dalam percakapan sehingga penting untuk mengetahui bagaimana cara untuk membicarakannya. Berikut ini adalah sejumlah contoh dialog tersebut. Dialog 1 A Hello! Nice to meet you. Iām Alice. Halo! Senang bertemu dengan Anda. Saya Alice B Nice to meet you too, Alice. Iām Bob. Where do you come from? Senang bertemu dengan Anda juga, Alice. Saya Bob. Anda berasal dari mana? A Iām from Indonesia. Do you know that country? Saya berasal dari Indonesia. Apakah Anda tahu negara itu? B Indonesia! Thatās a long way from New York. I think I saw your country on the news a few days back because it just had an earthquake? Indonesia! Itu jauh sekali dari New York. Sepertinya saya melihat negara Anda di berita beberapa hari yang lalu karena baru saja terkena gempa? A Yes, there was a pretty huge earthquake a few days ago. It reached from Jakarta all the way to Bandung. People were pretty shocked then because the big cities rarely ever felt an earthquake that big. Iya, ada gempa yang cukup besar beberapa hari yang lalu. Gempanya mencapai dari Jakarta hingga Bandung. Orang-orang cukup kaget saat itu karena kota-kota besar jarang merasakan gempa sebesar itu B But was there any casualties because of the earthquake? Namun apakah ada korban jiwa akibat gempa tersebut? A Thankfully, no. Everyone was safe and sound. Untungnya, tidak. Semua orang aman B Iām glad to hear that. Saya lega mendengarnya Dialog 2 A Have you heard of this tsunami news on Japan? Apakah Anda sudah mendengar mengenai berita tsunami di Jepang? B I read about it this morning. It was devastating! I couldnāt imagine being a Japanese citizens right now. Most of the cities near the beach got flooded around 5 meters high because of the tsunami. Saya membaca tentang itu pagi ini. Itu menghancurkan! Saya tidak dapat membayangkan menjadi warga Jepang saat ini. Sebagian besar kota yang berada di dekat pantai dibanjiri sekitar 5 meter tingginya karena tsunami A I know! Itās so scary to even think about it. I heard there are some casualties too Saya tahu! Mengerikan sekali membayangkannya saja. Saya dengar ada beberapa korban jiwa juga B Well thatās no surprise, seeing the sudden rise of sea level. The citizens had no time to save themselves. Itu tidak mengejutkan, melihat bagaimana tingkat laut tiba-tiba meningkat. Para warga tidak memiliki waktu untuk menyelamatkan dirinya A Itās really saddening to think about. Sedih sekali untuk memikirkannya Dialog 3 A Excuse me, Maāam! I donāt think you should go down that road. Permisi, Bu! Menurut saya Anda sebaiknya tidak menuju jalan itu B Why is that? Kenapa begitu? A There was a landslide yesterday right In the middle of that road. The locals are still trying to take care of it until this morning. Maybe you could take another road instead. Ada longsor kemarin tepat di tengah jalannya. Para warga lokal masih berusaha untuk mengurusnya hingga pagi ini. Mungkin Anda bisa melalui jalan lain sebagai gantinya B Is it common to have a landslide around here? Apakah sering terjadi longsor di sekitar sini? A During the drought season, no. But lately the rainy season has come and made it more easier for a landslide to happen. You should always be careful on the road. Pada musim kemarau, tidak sering. Namun akhir-akhir ini musim hujan telah tiba dan menjadi lebih mudah untuk terjadi longsor. Anda sebaiknya selalu berhati-hati di jalan B Alright, thank you for your information. I will look for another way around. Baiklah, terima kasih atas informasi Anda. Saya akan mencari jalan lain yang mengitar Dialog 4 A Have you heard the news? We have to evacuate now, there is a tornado on the way here. Apakah Anda sudah mendengar beritanya? Kita harus evakuasi sekarang, ada tornado yang akan datang ke sini B Are you serious? This is why I donāt like living in this region. We just had a tornado last month! Apakah Anda serius? Inilah kenapa saya tidak suka tinggal di daerah ini. Kita baru saja terkena tornado bulan lalu! A I know, I donāt like living here too. But youād have to be grateful because last year when I lived here alone, there was even a flood and a tornado at the same time. Be grateful itās only tornadoes now! Saya tahu, saya juga tidak suka tinggal di sini. Namun Anda seharusnya bersyukur karena tahun lalu ketika saya tinggal di sini sendiri, bahkan ada banjir dan tornado di saat yang bersamaan. Bersyukur lah kali ini hanya ada tornado! B Alright, alright. Now we have to hurry up and evacuate ourselves. Thank God you still watch the news. Baiklah, baiklah. Sekarang kita harus buru-buru dan mengevakuasikan diri. Untung saja Anda masih menonton berita Itulah dia sejumlah contoh dialog mengenai bencana alam dalam bahasa Inggris. Semoga contoh tersebut dapat memberikan Anda gambaran bagaimana cara untuk menggunakan bahasa Inggris dan mempraktekannya dalam keseharian.
Indonesiamerupakan negara yang memiliki tingkat kerawanan bencana alam tinggi, seperti letusan gunungapi, gempabumi, tsunami, banjir, tanah longsor, dan lain sebagainya. Tercatat setidaknya 257 kejadian bencana terjadi di Indonesia dari keseluruhan 2.866 kejadian bencana alam di Asia selama periode tersebut.
Tampaknya kita masih gagap menghadapi bencana, melihat apa yang terjadi di Lombok, dan tsunami di Palu dan Donggala Sulawesi Tengah beberapa bulan lalu. Pada 2018, masih seperti pada 2004. Sangat penting bagi kita semua untuk melakukan perubahan-perubahan yang dapat mentransformasi pemahaman kita tentang bencana alam dan akhirnya menyelamatkan banyak nyawa. Salah satu cara penting untuk melakukan ini adalah memberi tempat yang istimewa pengetahuan lokal tradisional dan untuk mengenang kejadian dahsyat tersebut. Minggu depan adalah peringatan ke-14 tsunami Aceh. Kerangka Kerja Internasional untuk Pengurangan Resiko Bencana PRB atau Kerangka Sendai untuk Pengurangan Resiko Bencana SFDRR 2015-2030 telah menekankan pentingnya menggunakan pengetahuan lokal. Untuk mengurangi risiko bencana, kita perlu menciptakan suatu dinamika sosial yang memperkuat pengetahuan lokal di setiap individu dan masyarakat secara keseluruhan. Kekuatan kearifan lokal Salah satu contoh pengetahuan lokal yang telah menyelamatkan nyawa berasal dari Pulau Simeulue, Aceh; yaitu kisah smong Pada 26 Desember 2004, seorang siswa bernama Almahdi sedang merokok di jembatan tinggi di atas sungai di Banda Aceh. Lahir di Simeulue, ketika gempa terjadi dan laut surut, dia tahu apa yang terjadi selanjutnya. Dia mulai berteriak āSmong! Smong! Lari! Lari!ā Tapi semua orang di dekatnya memandangnya seolah-olah dia orang gila. Mereka tidak tahu arti smong dan tidak lari. Dalam waktu kurang dari satu jam kemudian, banyak dari mereka yang tewas dihantam ombak besar. Almahdi melihat tubuh mereka mengambang di sungai. Almahdi selamat, tapi dia tidak tahu bahwa semua rekan sekampungnya di Pulau Simeulue juga selamat. Laporan yang ia terima menyebutkan bahwa āSimeulue telah tenggelamā dan dia khawatir akan keadaan yang terburuk selama lebih dari seminggu. Pengetahuan Almahdi tentang smong berasal dari sebuah peristiwa yang pernah terjadi pada 4 Januari 1907. Gempa berkekuatan 7,6 mengguncang Pulau Simeulue dan beberapa saat kemudian tsunami dahsyat menghancurkan pantai Simeulue. Sejak hari itu, beberapa orang yang selamat bertekad untuk menghormati keluarga yang telah meninggal dan untuk menyelamatkan keturunan mereka jika terjadi peristiwa yang sama dengan menceritakan kisah smong kepada anak-anak dan cucu mereka. Hampir 100 tahun kemudian, pada 26 Desember 2004, semua penduduk orang di Simeulue diingatkan tentang smong oleh gempa berkekuatan 9,2. Mereka berlari ke bukit dan menyaksikan gelombang raksasa menghancurkan rumah-rumah mereka. Kearifan smong, dipertahankan selama 97 tahun, menyelamatkan hidup mereka. Menarik perhatian Dalam beberapa tahun terakhir kata smong telah menarik para peneliti internasional yang berusaha memperdalam pemahaman akan fenomena tersebut. Smong adalah pengetahuan lokal masyarakat Simeulue, dan sebelum 2004 tidak diketahui oleh orang luar. United Nations International Strategy for Disaster Reduction UNISDR memberikan penghargaan UN Sasakawa Award kepada orang-orang Simeulue pada 12 Oktober 2005. Penghargaan diberikan di Bangkok, Thailand, sebagai penghargaan atas upaya, dan untuk mendorong, mereka untuk berkontribusi pada sebuah budaya lokal untuk pencegahan bencana, dengan demikian mempromosikan tujuan dari strategi internasional untuk pengurangan bencana. Sekarang kebanggaan mereka terhadap kata smong telah menjadi kebanggaan masyarakat Aceh secara keseluruhan dan diadopsi dalam berbagai upaya beradaptasi dengan bencana gempa dan tsunami. Orang-orang Simeulue, sangat menghargai bantuan yang data dari berbagai kalangan atas rekonstruksi pascabencana 2004, ingin menumbuhkan kebanggaan ākeampuhanā smong ke tingkat nasional. Mereka ingin memberikan smong sebagai hadiah untuk dimiliki oleh orang Indonesia secara keseluruhan. Mereka merasa bahwa kata smong harus menjadi bagian dari kosakata Indonesia, memberikan dasar untuk pemahaman baru tentang bencana tsunami. Pengaruh smong itu telah diuji dalam bencana gempa bumi dan tsunami 26 Desember 2004 dengan hasil yang mengesankan. Keberadaan kata dalam bahasa memberikan definisi untuk mengetahui sesuatu, atau know what yang terkait dengan pemahaman untuk memahami cara, atau know how. Pengetahuan ini telah menggerakkan masyarakat Simeulue untuk dapat mengambil tindakan cepat dan tepat ketika membaca tanda-tanda alam gempa bumi dan tsunami. Ada istilah lain untuk tsunami di seluruh kepulauan Indonesia. Di daratan Aceh ada istilah Ie-beuna yang dikenal di Banda Aceh dan Aceh Besar, sedangkan di Singkil mereka menamakan tsunami dengan sebutan Gloro. Seiring waktu, bagaimana pun, pengetahuan yang terkait dengan kata-kata ini telah memudar. Banyak nyawa melayang sebagai hasilnya. Smong berasal dari bahasa Devayan Simeulue dan mengacu pada kejadian dengan runutan gempa/laut surut/gelombang raksasa yang khas dari peristiwa tsunami di Indonesia. Istilah ini dibagi dalam lagu-lagu tradisional Simeulue, nandong Enggel mon sao curito Dengarlah cerita ini / Inang maso semonan Suatu hari pada masa lalu / Manoknop sao fano Desa kami tenggelam / Di ne alek linon Dimulai dengan gempa bumi / Fesang bakat nemali Kemudian diikuti oleh naiknya ombak / Manoknop sao hampong Tenggelam seluruh desa Tibo-tibo mawi Segera / Anga linon ne mali Jika gempa bumi kuat terjadi / Uwek suruik sahuli Diikuti oleh surutnya air laut / Maheya mihawali Cepat-cepatlah / Fano saya senga tenggi Berlari ke tempat yang lebih tinggi. Masyarakat Simeulue dengan cerdik menutup semua cerita dengan menempatkan kalimat berikut Eda Smong kahanne Itu yang kami sebut smong. Bentuk lagu yang sangat emosional ini dinyanyikan pada pertemuan sosial dan pernikahan. Penceritaan kisah yang sama secara teratur merupakan sistem yang sangat sederhana, tapi memiliki kekuatan untuk memindahkan orang dan menyelamatkan nyawa. Mengapa smong perlu dimasukkan ke dalam kosakata Indonesia dan sering dipakai? Meski Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI daring edisi kelima telah menambahkan kata āsemongā sebagai padanan kata ātsunamiā, mayoritas peneliti menggunakan kata āsmongā - tanpa āeā - dalam artikel mereka seperti McAdoo dkk. 2006, Syafwina 2014, dan Sany 2007. Definisi kata āsemongā dalam KBBI tersebut belum menggambarkan bahwa makna āsmongā lebih dari sekadar tsunami dan mengandung pesan pengurangan risiko bencana. KBBI juga mencatat istilah Jepang ātsunamiā untuk apa yang orang Simeuluean sebut smong. Kenyataannya, di Jepang, ada variasi dalam istilah yang digunakan untuk menggambarkan fenomena alam yang kita kenal sebagai tsunami seperti onami gelombang besar , shakainamisu naik gelombang mencapai tanah dll. Kata spesifik tsunami dalam bahasa Jepang berasal dari dua istilah ātsuā, yang berarti pelabuhan, dan ānamiā yang artinya gelombang. Yaitu sebuah gelombang pelabuhan. Jika dilihat dari akar kata ini, seseorang memiliki pemahaman yang tidak lengkap tentang bahaya alam. Apakah gelombang ini hanya menyapu pelabuhan? Apakah saya aman di pantai? Ini tidak jelas. Meski demikian, ātsunamiā sekarang digunakan secara internasional, menggantikan kata āgelombang pasangā pada sebagian besar bahasa pada 1980-an. Tentu saja, āgelombang pasangā adalah gambaran yang lebih buruk dari fenomena gelombang raksasa, yang tidak ada hubungannya dengan pasang. Ada beberapa alasan kuat untuk menjadikan smong bagian dari kosakata bahasa Indonesia dan perlu sering dipakai dalam bahasa formal maupun informal. Smong menggambarkan kompleksitas bahaya alam yang selalu terjadi di Indonesia. Dengan 46% pantai di Indonesia bisa terkena gelombang begitu besar, smong secara geografis relevan. Smong adalah simbol pengakuan internasional tentang peran pengetahuan lokal dalam mengurangi risiko bencana sebagaimana dinyatakan dalam SFDRR 2015-2030. Smong adalah satu kata yang diketahui telah menyelamatkan banyak nyawa. Smong telah diakui secara global dan merupakan sumber kebanggaan bagi Simeulue, Aceh, dan Indonesia. Smong mengingatkan kita tentang pentingnya dan kekuatan pengetahuan lokal. Smong terdengar seperti suatu kata bahasa Indonesia, cocok dan membuat pelafalan lokal menjadi mudah. Smong lahir dari rahim orang Indonesia sendiri, jadi harus diterima sebagai kekayaan nasional. Yang paling penting, smong memberikan basis suatu diskusi nasional baru tentang bahaya alam yang menghancurkan. Istilah smong adalah ācantolanā yang semua orang Indonesia agar dapat menggantungkan pemahaman baru tentang cara menyelamatkan diri, anak-anak, dan cucu-cucu mereka. Pengetahuan tentang smong memiliki potensi untuk secara substansial mengurangi, dan bahkan mungkin menghilangkan, korban dari gelombang laut raksasa. Memulai kata smong dalam kosakata bahasa Indonesia tidak berarti menghilangkan kata tsunami, yang sekarang menjadi kata internasional. Tapi penerimaan kita terhadap smong harus menjadi sumber kebanggaan dalam perlindungan kekayaan terbesar kita-rakyat kita. Orang-orang Simeulue telah menawarkan sebuah hadiah kepada Indonesia, kata smong; Almahdi masih berharap orang-orang di Banda Aceh mengerti dia berteriak smong pada hari yang mengerikan pada 2004. Dia dan semua orang Simeulue sekarang ingin semua orang Indonesia memiliki pengetahuan, identitas dan kebanggaan smong. Catatan Editor Penulis telah menambahkan satu paragraf tentang kata āsemongā yang dimuat dalam KBBI edisi kelima.
di Indonesia, 3. Jenis-jenis Bencana (bencana alam, non alam), 4. Standar Manajemen Bencana NFPA 1600 5. Elemen Disaster Management, 6. Strategi Pengembangan Disaster Management, 7. Analisa Risiko Bencana (ARISCANA) 8.
Siapa yang tidak pernah mendengar kata Tsunami? Tsunami merupakan salah satu macam bencana alam yang terjadi di Bumi. Dulu, tsunami terdengar asing di telinga masyarakat Indonesia sebelum bencana dahsyat terjadi di ujung barat Indonesia, Aceh. Pada tanggal 24 Desember tahun 2004, Indonesia berduka cita. Bukan hanya Indonesia saja, namun seluruh dunia berduka cita atas terjadinya bencana alam maha dahsyat, yang mematikan ratusan ribu nyawa. Gempa bumi berkekuatan sekitar 9 skala richter baca alat pengukur gempa bumi menimbulkan gelombang tsunami di pantai Aceh. Gelombang tsunami yang terbentuk sangatlah tinggi hingga belasan meter dan sukses meluluh lantakkan aceh dan daerah di sekitarnya. Bahkan tidak hanya wilayah Aceh saja, namun juga beberapa negara tetangga. Sejak saat itulah masyarakat Indonesia semakin familiar dengan yang namanya tsunami. Bahkan kata tsunami terlalu akrab hinggap di telinga sehingga menyebabkan trauma dan kesedihan kesempatan kali ini kita akan membicarakan lebih lanjut mengenai bencana tsunami supaya kita mengenal lebih dalam tentang tsunami. Selain mengenal mengenai tsunami, kita juga bisa mempelajari mengenai tanda- tanda terjadinya tsunami dan apa saja langkah yang bisa kita TsunamiTsunami merupakan salah satu jenis bencana alam yang berkaitan dengan gelombang lautan. Gelombang lautan yang sangat besar dan menerjang daratan baca ekosistem darat ini disebut dengan tsunami. Tsunami berasal dari bahasa Jepang, Tsu yang berarti pelabuhan dan Nami yang berarti gelombang. Secara harfiah, tsunami mempunyai arti ombak besar di pelabuhan. Lebih ilmiah lagi, yang dimaksud tsunami adalah perpindahan badan air yang disebabkan oleh perubahan permukaan laut secara vertikal yang berlangsung dengan tiba- tiba. mengapa nama bencana ini adalah tsunami yang diambil dari bahasa Jepang? Mungkin karena negara Jepang merupakan negara yang sangat rawan dengan adanya gempa, sehingga terjadinya gelombang besar yang merupakan akibat dari gempa biasa tsunami merupakan jenis gelombang yang dapat bergerak ke segala arah hingga mencapai jarak ribuan kilometer. Daya kerusakan yang diakibatkan gelombang ini akan semakin kuat apabila berada di daratan yang dekat dengan pusat gangguan. Apabila di lautan baca macam-macam laut , tinggi gelombang tsunami ini tidak terlalu tinggi, hanya sekitar 1 meter saja. Meski demikian, kecepatan yang dimiliki oleh gelombang ini bisa mencapai 500 hingga 1000 kilometer per jam, kecepatan ini menyamai dengan kecepatan pesawat jet. Saking cepatnya gelombang ini, kapal yang berada di lautan sampai tidak terasa akan kehadiran gelombang semakin mendekati ekosistem pantai, kecepatan gelombang ini semakin menurun, hanya sekitar 35 hingga 50 kilometer per jam. Namun, tingginya gelombang akan semakin naik, hingga mencapai 20 meter. Dengan ketinggian yang sedemikian ini, maka gelombang tsunami dapat masuk ke daratan hingga jarak puluhan kilometer. Inilah sekilas gambaran umum mengenai gelombang faktor Penyebab TsunamiTsunami merupakan sebuah bencana alam yang dahsyat. Tsunami adalah gambaran ombak yang sangat besar yang menerjang hingga ke wilayah daratan. Tidak bisa dipungkiri bahwa bagian daratan baca angin darat yang terkena sapuan ombak akan luluh lantak karena kekuatan yang dimiliki oleh ombak tersebut. Terjadinya tsunami ini biasanya tidak bencana alam tunggal. Maksudnya, biasanya tsunami tidak datang sendiri dengan tiba- tiba. Namun biasanya ada yang menghantarkan, sehingga terjadilah tsunami. Beberapa peristiwa alam menjadi penyebab terjadinya tsunami. Hal- hal yang menghantarkan terjadi tsunami antara lain adalah sebagai berikut1. Gempa Bumi bawah lautGempa bumi merupakan hal yang paling umum yang dapat menyebabkan terjadinya tsunami. Gempa bumi yang dimaksud tentu adalah gempa bumi bawah laut baca jenis gempa bumi. Gempa bumi bawah laut menimbulkan banyak getaran yang akan mendorong timbulnya gelombang tsunami. Gempa bumi bawah laut merupakan penyebab mayoritas terjadinya tsunamu di dunia. Hampir 90 persen kejadian tsunami di dunia ini disebabkan oleh gempa bumi yang terjadi di bawah laut. Gempa bumi yang terjadi dibawah laut ini merupakan jenis gempa bumi tektonik yang timbul akibat adanya pertemuan atau tubrukan lempeng tektonik. Meski gempa bumi bawah laut merupakan penyebab utama terjadinya tsunami, namun tidak berarti bahwa semua gempa bumi bawah laut Sdapat menimbulkan tsunami. Gempa bumi bawah laut akan menimbulkan tsunami apabila memenuhi beberapa syarat antara lain adalah sebagai berikutPusat gempa terletak di kedalaman 0 hingga 30 kilometer dibawah permukaan air lautGempa bumi bawah laut yang berpotensi menimbulkan tsunami adalah apabila pusat gempa berada di kedalaman antara 0 hingga 30 meter dibawah permukaan air laut. Semakin dangkal pusat gempa, maka akan semakin besar kesempatan untuk terjadi tsunami. Dengan kata lain semakin dangkal pusat gempa bumi, maka peluang terjadinya tsunami juga semakin besar. Hal ini karena getaran yang dirasakan juga semakin besar dan semakin kuat, sehinnga peluang terjadinya tsunami pun juga semakin yang terjadi berskala di atas 6,5 skala richterKriterian yang selanjutnya adalah gempa bumi yang terjadi harus mempunyai kekuatan di atas 6,5 skala richter. Jadi misalnya ada gempa dangkal, namun gempanya kecil, hal itu kemungkinan tidak akan memberikan peluang terjadinya tsunami. Gempa yang terjadi dengan kekuatan minimal 6,5 skala richter dianggap sudah mampu untuk mempengaruhi gelombang air laut, yang pada akhirnya akan menyebabkan terjadinya tsunami. Pengalaman bencana yang terjadi di Aceh pada tahun 2004 silam, gempa yang terjadi memiliki kekuatan sekitar 9 skala richter. Untuk mengetahui besar gempa digunakan alat pengukur getaran gempa sesar gempa adalah sesar naik turunKriteria lainnya yang juga mendukung terjadinya gelombang tsunami adalah mengenai jenis sesar. Persesaran gempa yang dapat menimbulkan gelombang tsunami adalah jenis persesaran naik turun. Adanya persesaran naik turun ini akan dapat menimbulkan gelombang baru yang mana jika bergerak ke daratan, maka bisa menghasilkan tsunami. Hal ini akan diperparah apabila terjadi patahan di dasar laut, sehingga akan menyebabkan air laut turun secara mendadak dan menjadi cikal bakal terjadinya itulah beberapa kriteria gempa yang dapat menimbulkan tsunami. Gempa bawah laut yang tidak sesuai dengan kriteria di atas maka peluang menimbulkan tsunami juga Letusan gunung berapi bawah lautPenyebab terjadinya tsunami yang selanjutnya adalah terjadinya letusan gunung api yang ada di bawah laut baca bahaya gunung di bawah laut. Lautan yang memenuhi dua per tiga dari permukaan bumi ini menyimpan banyak sekali rahasia. Kita tidak tau banyak mengenai rupa penampakan di bawah laut, bahwa sebenarnya tidak hanya daratan saja yang mempuyai gunung aktif, namun juga bawah laut mempunyai banyak gunung aktif. Beberapa gunung aktif yang ada di bawah laut bisa berpotensi meledak atau erupsi sewaktu- waktu baca ciri-ciri gunung api meletus. Akibat adanya letusan yang besar atau kuat dari gunung berapi bawah laut ini, maka menyebabkan terjadinya satu peristiwa akbar yang menggambarkan kejadian tsunami diakibatkan oleh letusan gunung berapi adalah di Indonesia, tepatnya di sebelah barat pulau Jawa. Gunung Krakatau namanya, meletus pada tahun 1883. Peristiwa ini menimbulkan gelombang tsunami yang dasyat sehingga menyapu bersih area di sekitar Selat Sunda. Selain peristiwa gunung Krakatau, di Indonesia juga terjadi letusan gunung Tambora pada tahun 1815 yang berada di Nusa Tenggara Timur hingga megakibatkan terjadinya kepulauan Maluku. Indonesia merupakan negara yang mempunyai banyak gunung api sehingga dijuluki Ring of Fire. Hal ini membuat Indonesia harus selalu waspada karena letusan gunung berapi bisa terjadi sewaktu- Terjadiya longsor bawah lautPenyebab gelombang tsunami selanjutnya adalah terjadinya longsor dibawah laut baca tanah longsor. Tsunami yang disebabkan karena adanya longsor di bawah laut dinamakan Tsunamic Submarine Landslide. Ternyata longsor tidak hanya terjadi di daratan saja. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, bentuk permukaan bawah lait menyerupai daratan. apabila di daratan kita menemukan bukit dan jurang, maka di dalam lautan pun juga demikian baca palung laut, sehingga ada potensi terjadi longsir. Longsir bawah laut ini pada umunya disebabkan oleh adanya gempa bumi tektonik atau letusan gunung bawah laut. Getaran kuat yang ditimbulkan olehlongsir inilah yang bisa menyebabkan terjadinya tsunami. Selain gempa bumi tektonik dan letusan gunung berapi, tabrakan lempeng yang ada di bawah laut juga bisa menyebabkan terjadinya longsor. Pada tahun 2008 dilakukan penelitian di Samudera Hindia yang menyebutkan adanya palung laut yang membentang dari pulau Siberut hingga ke pesisir Pantai Bengkulu yang mana apabila palung tersebut longsor maka akan terjadi tsunami di pantai barat Adanya hantaman meteorPenyebab selanjutnya dari terjadinya tsunami adalah adanya hantaman meteor atau benda langit. Benda langit yang jatuh ini tentu saja benda langit yang berukuran besar. Meskipun jarang sekali terjadi, dan bahkan belum ada dokumentasi yang menyebutkan adanya tsunami akibat hantaman meteor, namun hal ini bisa saja terjadi. Seperti yang disimulasikan oleh komputer canggih, bahwa apabila ada meteor besar karena meteor kecil biasanya akan habisa terbakar di atmosfer bumi misalnya berdiameter lebih dari 1 kilometer saja, maka dapat menimbulkan bencana alam yang dasyat. Mega tsunami yang ditimbulkan memiliki ketinggian hingga ratusan meter. Kita bisa memprediksi apa yang akan terjadi selanjtnya. Kelaparan akibat pertanian yang rusak dan perubahan iklim, akan membunuh manusia di bumi secara massal. Selain karena ukuran dari meteor, hal lain yang berpengaruh adalah kecepatan atau laju meteor yang mencapai puluhan ribu kilometer per belum ada dokumentasi yang menyebutkan adanya tsunami akibat hantaman meteor, namun hal ini biBencana alam merupakan peristiwa sangat kejadiannya sungguh sangat tidak diharapkan dan tidak dirindukan. Bagaimana tidak, bencana alam hanya akan membawa dampak buruk, seperti kehilangan, kemiskinan, kelaparan, dan kesedihan. Apapun jenis bencana alam yang di bumi, maka tidak ada satupun dari mereka yang diharapkan kedatangannya olah manusia. seperti halnya bencana tsunami ini. seperti jenis bencana alam lainnya, bencana tsunami juga menimbulkan banyak sekali dampak atau kerugian. Beberapa dampak tsunami antara lain adalah sebagai berikut1. Terjadi kerusakan dimana- manaDampak terjadinya tsunami yang pertama adalah terjadinya kerusakan dimana- mana. Kerusakan yang dimaksud adalah kerusakan fisik baik bangunan dan non bangunan. Gelombang besar yang timbul karena tsunami ini dapat menyapu area daratan, baik daerah pantai baca manfaat pantai maupun daerah- daerah di sekitarnya. Kerusakan yang terjadi ini adalah di daerah yang terkena sapuan ombak. Gelombang ombak yang berkekuatan tinggi ini dalam sekejap bisa meluluh lantakkan bangunan, menyapu pasir atau tanah, merusak perkebunan dan persawahan masyarakat, merusak tambak dan ladang perikanan, dan lain sebagainya. Kerusakan yang terjadi ini akan menimbulkan banyak kerugian, terutama kerugian berupa Lahan pertanian dan perikanan rusakGelombang tsunami yang dasyat juga dapat menyebabkan lahan pertanian dan perikanan rusak. Gelombang tsunami dengan kekuatan yang besar mampu menyapu bersih apa saja yang ada di daratan. Jangankan tanaman yang ada di sawah, bahkan bangunan pun banyak sekali yang roboh. Selain itu ikan- ikan yang ditanam di kolam perikanan juga akan tersapu oleh air dari gelombang tsunami Menghambat kegiatan perekonomianKita sepakat bahwa semua bencana alam dapat mengacaukan kegiatan perekonomian di suatu wilayah. Hal ini juga termasuk bencana tsunami. Kerusakan dan kehilangan yang terjadi akibat gelombang tsunami akan melumpuhkan kegiatan perekonomian sampai beberapa waktu. Tidak hanya itu saja, namun kerugian yang disebabkan oleh tsunami mungkin akan menggantikan kegiatan produksi dan perdagangan dalam waktu Kerugian material Semua bencana alam dapat menimbulkan kerugian yang bersifat materiil, termasuk juga gelombang tsunami. Kerugian material diantaranya karena robohnya bangunan, rusak lahan pertanian dan perikanan, dan kehilangan harta Kerugian spiritualSelain kerugian yang bersifat material atau yang dapat diukur dengan uang, bencana tsunami juga dapat menimbulkan kerugian spiritual. Yang dimaksud dengan kerugian spiritual adalah kerugian yang tidak berupa harta benda, namun lebih ke jiwa. Bagaimana seorang anak kecil akan tabah setelah mengalami bencana alam yang besar, apalagi apabila ia kehilangan anggota keluarganya, maka hal itu akan menimbulkan trauma di jiwa anak kecil. Akibatnya anak tersebut harus menjalani beberapa terapi agar terbebas dari traumanya itu. Bahkan hal seperti ini hanya dialami oleh anak kecil saja, namun juga orang dewasa dan bahkan lanjut Menimbulkan bibit penyakitDampak selanjutnya dari bencana alam tsunami adalah timbulnya bibit penyakit. Ketika gelombang laut yang tinggi meluluh lantakkan daratan, maka yang akan kitemukan adalah benda- benda kotor, tanah yang berlumpur dan sebagainya. Lingkungan yang tidak bersih akan meimbulkan bayak sekali bibit penyakit. Apalagi jika ditambah dengan jasad- jasad makhluk hidup yang meninggal, maka lingkungan akan semakin tidak sehat. Disamping itu, apabila tinggal di pengungsian maka yang akan terjadi adalah timbulnya bibit penyakit karena kurangnya saranan dan pra itulah beberapa dampak terjadinya tsunami. Dampak- dampak yang telah disebutkan di atas merupakan dampak jangka pendek. Selain dampak jangka pendek, adalagi dampak jangka panjang yang akan kita rasakan, seperti kondisi perekonomian daerah tersebut yang tidak stabil, dan masih banyak tanda Terjadinya Bencana TsunamiSebelumnya telah disebutkan diatas bahwa bencana alam tsunami merupakan tipe bencana alam yang selalu dibarengi dengan tanda- tanda tertentu. maka dari itulah terjadinya tsunami ini bisa diprediksi kejadinnya. Ada beberapa tanda yang menandakan bahwa akan ada tsunami. Maka dari itulah masyarakat harus waspada dan segera mengambil tindakan yang tepat. Beberapa tanda akan terjadinya tsunami akan kita ketahui dalam artikel ini. berikut ini merupakan beberapa tanda atau Ciri-ciri Terjadinya gempa atau getaran yang berpusat dari bawah lautTerjadinya tsunami diawali oleh adanya gempa bumi atau semacam getaran yang asalnya dari bawah atau dari dalam lautan. Gempa yang terjadi ini tentu seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, yakni berpusat atau memiliki kedalam kurang dari 30 kilometer dan getarannya melebihi 6,5 scala Air laut tiba- tiba surutSetelah adanya gempa atau getaran, selanjutnya adalah surutnya air laut baca ekosistem air laut secara tiba- tiba. surutnya air laut secara tiba- tiba ini merupakan tanda- tanda yang paling jelas ketika akan terjadi tsunami. Semakin jauh surut air laut baca pasang surut air laut, maka kekuatan tsunami yang akan terjadi akan semakin besar. Dengan demikian ketika surut air ini terjadi maka langkah yang paling tepat adalah segera melakukan evakuasi supaya tidak banyak korban yang jatuh. Surutnya air laut ini sebenarnya karena disebabkan oleh permukaan laut turun secara mendadak sehingga terdapat kekosongan ruang dan menyebabkan air laut pantai tertarik. Dan ketika gelombang tsunami telah tercipta yang baru, maka air akan kembali ke pantai dengan wujud gelombang yang sangat Tanda- tanda alam yang tidak biasaSebelum terjadinya tsunami, juga terdapat beberapa tanda alam yang tidak biasa. Tanda- tanda alam yang tidak biasa ini seperti gerakan angin baca jenis angin yang tidak biasa, perilaku hewan yang aneh. Beberapa perilaku hewan yang aneh ini contohnya adalah aktifnya kelelawar di siang hari, kemudian banyak burung- burung terbang bergerombol padahal biasanya tidak pernah terlihat, dan juga beberapa perilaku binatang darat. Contoh di Thailand, sebelum terjadinya tsunami, gajah- gajat Thailang saling berlarian menuju ke bukit untuk menyelamatkan Terdengar suara gemuruhTanda akan etrjadinya tsunami yang selanjutnya adalah terdengarnya suara gemuruh. Ada pengalaman oleh masyarakat yang mengalami bencana tsunami tahun 2004 di Aceh, dimana beberapa saat sebelum tsunami terjadi mereka mendengar suara gemuruh yang sangat keras dari dalam laut, yakni seperti suara kereta pengangkut barang. Beberapa diantaranya juga mendengar suara ledakan dari dalam lautan. Hal ini cukup menjadi suatu pertanda yang kuat akan terjadinya bencana beberapa tanda terjadinya tsunami yang dapat kita lihat sebelum tsunami terjadi. Tanda- tanda di atas merupakan tanda- tanda alam. Namun, seiring dengan perkembangan zaman dan teknologi, maka diciptakan suatu alat yang dapat digunakan untuk mendetersi terjadinya tsunami. Dengan demikian kita dapat memperoleh informasi yang lebih Penyelamatan Diri dari TsunamiKetika menghadapi suatu bencana, ada beberapa sikap yang sebaiknya kita lakukan. Sikap tersebut haruslah tepat karena jika tidak maka akibatnya akan fatal. Terlebih apabila bencana alam yang terjadi merupakan bencana alam yang besar. Sikap yang tepat ini disebut juga dengan sikap penyelamatan diri. Setiap jenis bencana alam mempunyai sikap penyelamatan diri yang berbeda- beda. Hal ini karena resiko dan bahaya yang ditimbulkan juga berbeda- beda pula. Demikian dengan bencana tsunami. Ketika kita sudah melihat tanda- tanda akan terjadinya tsunami, maka langkah yang hasru segera kita ambil adalah melakukan upaya penyelamatan satu langkah yang bisa kita lakukan adalah berlari jauh meninggalkan bibir pantai baca manfaat pantai dan segera mencari tempat yang dirasa tinggi. dengan demikian kita memberikan kesempatan kepada diri kita untuk menyelamatkan diri dari gelombang tsunami.
Tayang2016 lalu, judul film tsunami yang menceritakan tentang tsunami karena letusan Gunung Krakatau di Banten ini membuat kita bisa membayangkan betapa dahsyatnya bencana tersebut. Dengan genre docudrama , sebagian besar plot ceritanya berdasarkan fakta yang didapat dari catatan saksi mata saat letusan Krakatau 26 Agustus 1883 terjadi.
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas karunia-Nya, sehingga kami dapatmenyelesaikan penerbitan Jurnal Dialog Penanggulangan Bencana Volume 3 Nomor 1 pada bulan Juni2012. Dalam edisi ini, dimuat makalah yang berkaitan dengan Kontestasi Pengetahuan dan PemaknaanTentang Ancaman Bencana Alam, dilakukan untuk bencana letusan Gunung Merapi. Materi selanjutnya yangtersaji adalah Bencana Sedimen di DAS Bawakaraeng dan perhitungan ambang batas hujan kondisi mental seorang anak dalam menghadapi bencana dapat ditemukan pada materi ketiga dijurnal ini. Edisi Jurnal Dialog Penanggulangan Bencana kali ini juga menampilkan Analisis Potensi BencanaAbrasi dan Tsunami di Pesisir Cilacap. Jurnal akan ditutup dengan materi mengenai Aplikasi SSOP Bantal,sebuah aplikasi dari Kementerian Kehutanan untuk memantau bencana banjir dan tanah longsor. Untuklebih meningkatkan hasil publikasi ilmiah mengenai penanggulangan bencana, kami atas nama DewanRedaksi Jurnal Dialog Penanggulangan Bencana mengundang para ahli penanggulangan bencana untukmengirimkan makalah ilmiah untuk diterbitkan pada jurnal edisi selanjutnya. Published 2012-06-15 Artikel
. gqib4zo3lv.pages.dev/263gqib4zo3lv.pages.dev/182gqib4zo3lv.pages.dev/300gqib4zo3lv.pages.dev/93gqib4zo3lv.pages.dev/328gqib4zo3lv.pages.dev/247gqib4zo3lv.pages.dev/367gqib4zo3lv.pages.dev/384gqib4zo3lv.pages.dev/272
dialog tentang bencana alam tsunami